Thursday 18 December 2014

That Awkward Moment

Gak tau kenapa, malam ini, tepatnya dini hari ini aku ingin sekali menuliskan sesuatu yang sedang ada di kepalaku. Mungkin karena kebawa suasana kali, haha. Habis nonton TVM ceritanya. Mau nyetatus di facebook? Gak punya facebook. Bikin private message (PM) di BBM? Udah uninstall, gak punya lagi. Btw aku heran deh, namanya aja private message, tapi kok semua orang bisa baca. Bagian mana private-nya? Abaikan! Ngetweet? Males juga kalo ada yang baca. Pada dasarnya, emang aku males aja kalo ada yang baca isi kepalaku ini. Ntar dibilang alay caper lagi, haha. Jadilah aku bela-belain nyalain leptop lagi, cuma buat ngeblog. Dengan pertimbangan, gak akan ada yang baca. Palingan ada juga orang nyasar gegara salah keyword di google.

Oke, so, apa ya tadi yang aku pikirin? Hmm... Gak tau aja, tiba-tiba aku ingat sesuatu, dulu, saat aku dan kamu belum menjadi kita. Waktu itu sore hari, habis praktikum. Gak tau tepatnya praktikum apa. Aku duduk-duduk di depan Biosfer dengan teman-temanku, dan kamu dengan teman-temanmu di dekat tangga depan lab mikro. Satu-satunya alasan aku masih tidak beranjak dari tempatku duduk adalah aku-tau-di-situ-ada-kamu. Bukan, bukan. Bukan karena aku betah mandangin kamu lama-lama. Melainkan aku gak mau jalan ngelewatin kamu. "Hhh, wong iki kok ra muleh-muleh sih? Aku pengen ndang muleh ikiiiii." Pikirku saat itu. Tapi karena sudah semakin sore, aku pun memberanikan diri karena kamu pun tak kunjung pergi. Kemudian aku berlalu, melaluimu, tanpa menyapa, bahkan sepatah suku kata pun. Aku sengaja melangkah dengan cepat karena saat itu, entah kenapa aku merasa kamu memang menunggu. Dengan lirih aku berkata sendiri, "Please don't follow me. Please don't follow me." Tapi tiba-tiba aku mendengar seseorang memanggil namaku berkali-kali, "Dhee. Dhee." Kamu. Aku pura-pura tidak mendengarnya dan mempercepat langkahku. Tapi aku gagal karena suaramu semakin kencang, sehingga mustahil aku tak mendengar, langkahmu pun semakin cepat. Terpaksa aku memasang senyum sok ramah. Dan berbincang sedikit, namun aku tak ingat. Tapi sepertinya kamu bertanya, "Mau pulang?" (Ya iya lah, menurut lo?) Akhirnya sampailah aku di parkiran, aku segera menyalakan motorku, dan langsung tancap gas. Tapi lagi-lagi usahaku melarikan diri gagal total. Portal sudah ditutup karena hari sudah sangat sore, hampir maghrib. Sial! Akhirnya kamu berhasil menyusul, dan membukakan portal. DUUUUHH, AWKWARD BANGETTTT! Akhirnya, sesampainya di rumah aku bikin status di facebook, "Hassebaaaaaaaal!"
 

LIMPPOMPOM Template by Ipietoon Cute Blog Design and Waterpark Gambang